Showing posts with label Brownies. Show all posts
Showing posts with label Brownies. Show all posts

Wednesday, November 27, 2013

BRONKETEM, BOLU GULUNG PANDAN COKLAT KEJU

Bronketem (brownies kukus ketan item) dan bolu gulung pandan coklat keju ini pesanan Mba Putri di Gongju dan Mba Dini di Busan. Mereka juga memesan kaastengels masing-masing satu toples. Mba Dini sebelumnya pernah mencicipi kaastengels yang dipesan oleh Mba Shinta dan suka akhirnya memesan ^_^




Terima kasih sudah memesan ke Ordinary Kitchen ya ^_^

Wednesday, September 18, 2013

BRONKETEM, BOLU GULUNG PANDAN KEJU, KUE LUMPUR KENTANG DAN PUDDING MOSAIC FOR MBA ANGGI

Pesanan ini dipesan oleh Mba Anggi untuk acara farewell-nya karena Mba Anggi dan keluarga mau back for good ke Indonesia dan selanjutnya in sya Allah akan lanjut ke Australia. Semoga dimudahkan segala urusannya dan sukses di tempat yang baru ya untuk Mba Anggi dan keluarga. Aamiin... Kebetulan saya dan keluarga juga diundang ke rumah Mba Anggi di Incheon jadi kuenya sekalian saya bawa.





Terima kasih sudah memesan ya Mba and see you again someday in sya Allah ^_^

Tuesday, September 3, 2013

BRONKETEM FOR MBA DIAN DAN MBA LAELA

Ini bronketem alias brownies kukus ketan item yang dipesan oleh Mba Dian (bersama bolu gulung pandan keju) dan Mba Laela. Kebetulan sekalian bertemu di taklim Muslimah bulanan di Seoul. Alhamdulillah bronketem ini salah satu kue yang sering dipesan dari dapur Ordinary Kitchen. Dapat kabar dari Mba Laela juga katanya krucils-nya suka sekali dengan bronketem-nya. Alhamdulillah ^_^



Terima kasih pesanannya ya Mba-Mba cantik... ^_^

BRONKETEM DAN BROWNIES PANGGANG FOR MBA OCHA

Kedua brownies ini dipesan oleh Mba Ocha di Gyeongsan yang dulu pernah memesan klappertaart juga dari dapur Ordinary Kitchen Korea, tadinya agak khawatir juga saat mengirimkannya takut kuenya rusak sampai di tujuan. Alhamdulillah ternyata setelah kuenya sampai dapat kabar dari Mba Ocha kuenya utuh tidak ada yang rusak.



Kata Mba Ocha kuenya langsung dimakan sama pasukan kecilnya, hehee... Tak perlu waktu lama juga untuk menghabiskannya. Alhamdulillah. Terima kasih sudah memesan ya Mba ^_^

Friday, February 15, 2013

BRONKETEM (BROWNIES KUKUS KETAN ITEM)



Bronketem loyang large dan loyang standard brownies yang dipesan oleh Bu Ida beberapa waktu yang lalu. Terima kasih pesanannya ya :)

Sunday, October 28, 2012

BRONKETEM (AGAIN)



Bronketem pesanan Mba Felis dan Mba Rina. Terima kasih ya :)

Saturday, October 27, 2012

BRONKETEM (BROWNIES KUKUS KETAN ITEM)



10 loyang bronketem ukuran 10x30x4 cm topping coklat coret, pesanan beberapa customers. Yang terfoto cuma dua loyang yang terakhir diambil :D. *bakul kuenya lagi rempong gak sempet jepret-jepret, heuheuheuuu...

Saturday, February 4, 2012

BROWNIES KUKUS GULUNG (STEAMED BROWNIE ROLL)


Ini browkuslung (halah singkatannya :D) yang saya buat kemarin buat teman minum teh dan santai dengan keluarga, pas banget saat hujan mengguyur seharian kemarin.
Masih hangat-hangat sudah dipotong, karena juragan sudah bolak balik nanyain ke dapur, hihihiiii... Jadi motongnya agak 'gradakan' karena cake-nya belum set banget.

Asli ini memang enak banget, lembut, manis, harum dan nyoklat pastinya. Lebih enak dengan yang beli di toko, hehehee... Saya suka banget deh pokoknya. Dipadu dengan olesan selai blueberry yang asem-asem seger, pas banget ^___^
Saat hujan ditemani dengan secangkir teh melati hangat dan sambil baca buku favorit, hmmmmm.....

Resepnya tetap menggunakan resep brownies kukus seperti biasanya (sudah sering saya posting resepnya) yang diadaptasi dari resep browkus Ny.Liem yang saya modifikasi.
Kunci sukses menggulungnya adalah gulung saat masih panas-panas. Takut tangan kepanasan? Tentu tidak, karena cakenya gak qta pegang-pegang kok, menggulungnya hanya butuh menarik kertas rotinya ke arah depan dan cakenya akan menggulung dengan sendirinya. Ini yang bikin suami saya kemarin terheran-heran saat melihat saya menggulung cakenya, xixixixiiiiii.... :D

Satu resep di bawah ini jadi 2 roll dg loyang kotak ukuran 28 cm atau 30 cm. Adonannya tipis-tipis saja agar mudah saat digulung.


Brownies Kukus Gulung
by Ricke Indriani (adapted from Ny.Liem)

Bahan:
6 butir telur ukuran besar
225 gram gula pasir
1/2 sdt emulsifier
1/4 sdt garam
1 sdt vanilla

125 gram terigu protein sedang
50 gram coklat bubuk
---> Campur dan ayak

125 ml minyak goreng
50 gram margarin/butter
100 gram dark chocolate, cincang
---> Lelehkan bersama, dinginkan sampai agak hangat

Filling:
Selai blueberry/strawberry, sesuai selera

Loyang:
2 buah loyang ukuran 28x28x3 cm atau 30x30x3 cm (hasil lebih tipis)

Cara membuat:
1. Panaskan kukusan/klakat. Bila menggunakan dandang biasa bungkus tutupnya dengan serbet.
2. Siapkan 2 buah loyang, olesi bawahnya dengan margarin, alasi dengan kertas roti, oles lagi dengan margarin. Sisihkan.
3. Kocok telur, gula pasir, emulsifier dan garam hingga mengembang, kental dan berjejak. Tambahkan vanilla, kocok rata.
4. Masukkan camuran terigu dan coklat sambil diaduk balik perlahan dengan spatula atau dengan mixer kecepatan paling rendah.
5. Masukkan campuran minyak goreng, margarin dan dark chocolate. Aduk balik dengan spatula sampai benar-benar merata.
6. Tuang ke dalam 2 buah loyang, kukus masing-masing adonan dengan api sedang cukup 10-12 menit. Angkat.
7. Panas-panas balikkan ke atas kertas roti yang ukurannya lebih besar dari cake. Olesi dengan filling. Segera gulung. Padatkan. Dinginkan, potong-potong dan sajikan.

Note: Menggulung browkus harus dalam keadaan masih panas karena cake masih lentur dan lembut untuk digulung. Karena saat dingin cake akan lebih memadat dan ketika digulung akan mudah patah.
Jika ingin diberi filling krim, gulung dahulu tanpa filling. Biarkan dingin. Kemudian buka gulungannya, olesi krim dan gulung kembali.


Selamat mencoba ^___^

Sunday, January 29, 2012

SNACK NAMPAN, ETC

Saya sering kali merasa malas untuk mengedit foto dan mengupload-nya ke blog ataupun Facebook. Selain karena penyakit lupa, juga karena sudah merasa capek mengerjakan orderan jadi banyaaaakkkkk sekali foto-foto kue orderan yang hanya nangkring di folder komputer tapi gak diapa-apain -___-
Malah lebih sering lagi banyak orderan yang langsung 'melayang' ke pemesan masing-masing tanpa sempat diabadikan, hehee... Gak apa-apa lah yang penting pembayaran sudah beres, xixixixiiiii....

Ini ada beberapa foto kue orderan yang sempat saya edit dan upload. Sebenarnya saya sekarang sudah membatasi membuat kue-kue jajan pasar atau snack apalagi dalam jumlah besar. Sudah susah mengatur waktunya, hikzzz... Jadi hanya sesekali aja menerima orderan snack jajan pasar. Skarang lebih fokus ke kue-kue besar dan klappertaart. Enjoy the pics! ^___^

Snack nampan untuk hantaran ke Ibu Gubernur, dipesan oleh BKPD Banten.
Kroket kentang sayuran, kue lumpur cassava pandan (memakai tepung mocaf), dan brownies kukus ketan hitam.

Klappertaart talas beneng dan cassava brownies untuk buah tangan Bapak Wakil Gubernur.

Bolu gulung ketan hitam dan cassva brownies pesanan Bu Eneng untuk buah tangan temannya dari luar kota yang sedang ada di Jakarta.

Thursday, January 12, 2012

CASSAVA BROWNIES FOR BU ENENG



Cassava brownies dari 100% tepung MOCAF pesanan Bu Eneng. Selain yang ukuran 10x15 cm ini beliau juga pesan yang ukuran 10x30 cm tapi gak sempat difoto, sudah keburu dijemput browniesnya.
Terima kasih atas pesanannya ya Bu :)

Thursday, October 6, 2011

CASSAVA BROWNIES


CASSAVA BROWNIES
Ditulis oleh: Ricke Indriani

Ini adalah brownies yang saya demokan dalam acara Banten Expo yang bertema olahan pangan berbahan baku tepung lokal non terigu hari Minggu kemarin.
Brownies ini bukan berbahan baku singkong secara langsung, melainkan menggunakan tepung MOCAF (Modified Cassava Flour) atau tepung singkong termodifikasi. MOCAF adalah tepung yang dihasilkan dari umbi singkong yang diproses dengan menggunakan enzim hasil fermentasi bakteri asam laktat (biasa dalam kemasannya disebut ragi) yang mampu memecah sel tepung singkong sehingga tepung yang dihasilkan tepung yang lebih halus, berwarna lebih cerah (putih) dan tidak berbau singkong (bau singkong bisa diminimalisir hingga 70%).

MOCAF ini berbeda dengan tepung singkong biasa (cassava flour) atau pati/kanji singkong (tapioca starch). Karakteristiknya mendekati terigu sehingga bisa digunakan untuk membuat aneka kue. Tetapi karena di dalamnya tidak terkandung gluten (gluten hanya terdapat pada terigu) jadi kue-kue yang dihasilkan memang akan sedikit lebih pendek dibandingkan kue yang dibuat dari terigu. Untuk membuat aneka brownies, kue kering, cake, gorengan, dsb tepung ini bisa digunakan dengan subtitusi 100% ataupun kombinasi. Tetapi untuk membuat roti-rotian tidak bisa 100%, harus tetap dikombinasikan dengan terigu protein tinggi karena adonan roti-rotian memerlukan gluten tinggi untuk mencapai elastisitas dan daya kembang yang baik.

Karena tidak mengandung gluten, tepung ini bisa dikonsumsi oleh ABK (Anak Berkebutuhan Khusus) yang memang alergi terhadap gluten, tetapi yang perlu diperhatikan adalah anak tersebut apakah juga masih harus menjalani diet yang lain selain gluten, misalnya diet coklat, diet casein (protein susu), dsb. Jadi bisa dibuat kue olahan lain yang tidak menggunakan coklat dan susu atau bisa juga susunya diganti dengan susu kedelai.

Tepung MOCAF dan tepung umbi lokal lainnya skarang sudah bisa didapatkan di toko bahan kue (walau mungkin tidak semuanya sudah ada) atau bila Anda berdomisili di ibukota provinsi Anda bisa juga mendapatkannya melalui BKPD (Badan Ketahanan Pangan Daerah). Atau yang berdomisili di Jawa Timur dan Jawa Tengah sepertinya sudah cukup mudah mendapatkan tepung MOCAF ini karena sudah banyak produsennya, bahkan banyak dijual secara online juga. Googling saja ya... :)

Tetap menggunakan konsep brownies klasik yang bisa dibuat tanpa mixer, bisa hanya menggunakan kocokan manual (hand whisk) saja atau bisa juga menggunakan mixer sebentar saja. Saya sendiri saat demo kemarin tidak menggunakan mixer. Alhamdulillah respon dan komentar dari pengunjung demo yang mencicipinya cukup memuaskan.
Ada yang bilang “Ini baru namanya brownies”, “Wah, wanginya original sekali, nyoklat.”, “Pokoknya uenakkk banget.”, dsb. Ada juga pengunjung yang datang terlambat berkomentar, “Masa sih ini gak pake terigu?” Hehehee…
Dan juga brownies ini sempat dicicipi Bapak Wakil Gubernur Banten, alhamdulillah.


CASSAVA BROWNIES
By Ricke Indriani

Bahan:
225 gram margarine
125 gram dark cooking chocolate
---> Lelehkan bersama, sisihkan

200 gram tepung MOCAF
50 gram coklat bubuk
20 gram susu bubuk full cream
½ sdt baking powder
1 sdt vanilla

4 butir telur ukuran sedang (jika besar pakai 3 butir saja)
300 gram gula pasir

Taburan:
Kacang-kacangan (mede, almond, kenari, dll), Chocolate chips sesuai selera

Cara membuat:
1. Panaskan oven 180’C. Siapkan 1 buah loyang persegi ukuran 24x24x4 cm atau 2 buah loyang ukuran 10x30x4 cm, olesi dengan margarine, alasi dengan kertas roti (lebihkan sedikit kertas rotinya sekitar 1 cm untuk mengeluarkan brownies dari loyang), olesi lagi dengan margarine. Sisihkan.
2. Ayak bahan kering: tepung MOCAF, coklat bubuk, susu bubuk, baking powder. Sisihkan.
3. Kocok telur dan gula pasir hingga gula larut (tidak perlu sampai mengembang) dengan menggunakan hand whisk atau mixer sebentar saja. Masukkan campuran dark chocolate dan margarine yang sudah dilelehkan dan vanilla. Aduk rata.
4. Masukkan bahan kering yang sudah diayak. Aduk rata cukup hingga bercampur rata saja. Jangan over mix.
5. Tuang ke loyang, taburi dengan bahan taburan sesuai selera. Panggang dalam oven yang sudah dipanaskan selama kurang lebih 45 menit, tergantung oven masing-masing.
6. Keluarkan dari oven. Biarkan sebentar dalam loyang. Keluarkan dengan cara mengankat kertas rotinya. Dinginkan dan potong-potong.

Note:
- Brownies ini termasuk fudgy brownies, yaitu brownies klasik yang dalamnya legit dan agak basah, tetapi bagian luarnya kering.
- Bisa juga ditambahkan umbi-umbian ke dalam adonannya, misalnya kentang, ubi jalar, ubi ungu, talas, labu kuning, dsb. Gunakan 100 gram umbi yang telah dikukus dan dihaluskan. Masukkan terakhir sebelum dituang ke loyang. Aduk rata. (saya kemarin juga membuat dengan tambahan umbi talas beneng).

Selamat mencoba dan semoga bermanfaat ^__^

Monday, September 12, 2011

KLAPPERTAART AND BRONKETEM FOR IEDUL FITRI

Karena tahun ini saya tidak mudik ke Semarang, hanya mudik ke Bogor saja dan berangkat setelah shalat Ied dan makan ketupat, hehee... Jadinya saya masih sempat menerima pesanan untuk H-1 Lebaran kemarin.




Ini adalah beberapa pesanan yang sempat saya foto, karena mengerjakannya mengejar waktu dan juga kuenya banyak yang diambil selagi saya masih sibuk mengerjakan pesanan yang lain, jadi tidak terfoto.
Klappertaart ini diantaranya pesanan Teh Lia, Bu Agus, dan Teh Sari (Teh Aliet). Bronketemnya pesanan Teh Lia.

Thursday, August 4, 2011

BRONKETEM FOR MBA ELIN


Bronketem (Brownies Kukus Ketan Item)

Pesanan Mba Elin kemarin. Alhamdulillah Mba Elin suka dengan bronketemnya.

"Mba Ricke. Browniesnya enak, empuk dan manisnya pas!"

Alhamdulillah... Bronketem gitu lhooo... ^__*

Trima kasih orderannya ya Mba Elin :)

Saturday, July 23, 2011

BRONKETEM & CAKE POTONG PANDAN KEJU FOR MBA ELVY

(Bronketem potong)

(Bronketem ukuran 30x10 cm)

(Cake potong pandan keju)

Kue pesanan Mba Elvy untuk dibawa ke kantor suaminya, dimakan bersama-sama teman kantor suami dalam rangka 5th anniversary katanya ^__^
Pesannya bronketem potong, bronketem loyang standar brownies dan cake potong pandan keju.
ALhamdulillah semua suka dan komentarnya enak ;)

Trims orderannya ya Mba ^__^
Semoga langgeng terus pernikahannya dan barokah. Amiiinnnnn....

SUPER FUDGY BROWNIES


Something delicious to satisfy my sweet tooth...

Super fudgy brownies.

Crispy outside, fudgy and chewy inside.

So classic!

Need no mixer, just make the batter with your hand whisk :)

Here's the recipe...


Super Fudgy Brownies

Bahan:
120 gram unsalted butter
130 gram terigu protein sedang/all purpose flour
30 gram coklat bubuk
1/2 sdt baking powder
1/2 sdt garam
225 gram dark cooking chocolate, cincang
250 gram gula pasir halus (gula kastor)
3 butir telur ukuran besar

Taburan (optional):
Almond slice/kenari cincang/chocolate chips, dll

Cara membuat:
1. Panaskan oven 180'C. Olesi loyang dengan mentega dan alasi dengan kertas roti. Oles kembali dengan mentega. Pada bagian sisi-sisi loyang lebihkan sedikit kertas rotinya sekitar 1 cm (fungsinya untuk mengangkat brownies keluar dari loyang). Sisihkan.
2. Campur dan ayak terigu, coklat bubuk, baking powder dan garam. Sisihkan.
3. Lelehkan butter. Masukkan dark cooking chocolate. Aduk-aduk hingga coklat meleleh dan tercampur rata dan licin. Angkat.
4. Masukkan gula pasir halus. Aduk rata dengan whisker hingga gula terlihat menyatu dengan coklat. Masukkan telur. Aduk rata kembali hingga rata dan lembut. Masukkan campuran terigu. Aduk rata hanya sampai tepung sudah merata dan tidak terlihat lagi. Jangan diaduk terlalu lama!
5. Tuang ke dalam loyang. Ratakan permukaannya. Beri taburan kacang-kacangan dan chocolate chips bila suka. Panggang dalam oven sampai matang sekitar 50 menit. Test sentuh permukaan bagian tengahnya sudah kokoh bila ditekan dan akan terbentuk lapisan 'shiny crust' khas brownies. Test tusuk bila perlu.
6. Keluarkan dari oven. Diamkan sekitar 30 menit dalam loyang. Keluarkan dengan cara mengangkat kelebihan kertas roti di sisi loyang. Dinginkan di rak kawat. Potong-potong sesuai selera.

Note: Untuk membuat melted brownies, saya menambahkan couverture chocolate kepingan atau batangan yg dicincang. Tuang 1/2 bagian adonan ke loyang, tata coklat couverture. Tuang kembali sisa adonan. Panggang.

Enjoy! ^__^

Monday, June 6, 2011

BRONKETEM FOR SRI



Orderan jeunk Sri. Bronketem (brownies kukus ketan item) ukuran 30x10 cm (tanpa lapisan)
Orderan ini sudah lumayan lama, tapi baru sempat upload.

Please contact me for order. Minimum order 2 loyang atau 1 loyang ukuran 22x22 cm.

Friday, June 3, 2011

BROWKUS HIAS


Brownies kukus nan legit, moist dan nyoklat pastinya. Diberi topping serutan coklat (atau bisa juga keju cheddar parut) dan hiasan cherry merah.

Please contact me for order. Minimum order 2 loyang atau 1 loyang ukuran 22x22 cm.

SUPER FUDGY BROWNIES


Orderan nenk Fryda. Dengan taburan almond slice dan chocolate crispy balls.
Ukuran 30x10 cm.

Please contact me for order. Minimum order 2 loyang atau 1 loyang ukuran 22x22 cm.

Friday, May 27, 2011

BRONKETEM (BROWNIES KUKUS KETAN ITEM)


Ini salah satu favorit saya dan juga favorit customer saya, gak jarang menjadi pilihan salah satu isian snack box atau snack tampah. Bahkan ada yg dijadikan decorated cake juga lho ^_^
Pokoknya termehek-mehek deh sama bronketem ini :D

Kemarin habis bikin berloyang-loyang bronketem, hari ini jadi 'kabita' pengen juga. Sekalian ada pesanan bronketem juga seloyang, yo wiss sekalian bikin aja deh buat dimakan sendiri, hehee... Udah lama gak nyomot si bronketem ini ;)

Teksturnya legit dan moist dan gak kalah enak dg brownies kukus biasa. Dan ada tekstur berpasir di mulut khas tepung ketan hitam. Aroma tepung ketan hitam dan coklat berpadu. Unik sekali ^__^
Resep ini hasil utak atik saya sendiri, akhirnya saya dapat komposisi yg pas menurut pendapat saya lho ya, hehee... Prinsip saya sebisa mungkin klo yg namanya 'brownies' ya pake coklat :D
Terkecuali klo brownies pandan atau keju itu beda lagi urusannya ya... Hihihiiii... :p


Brownies Kukus Ketan Item (Bronketem)
by Ricke 'Bunda Nadhifa' Indriani

Bahan:
6 butir telur
200 gram gula pasir
1 sdt emulsifier
1/4 sdt garam
1 sdt vanilla

2 sdm susu kental manis

250 gram tepung ketan hitam
20 gram coklat bubuk, diayak
---> Campur jadi satu

100 gram dark cooking chocolate, cincang
200 gram minyak goreng atau mentega dilelehkan

Coklat meisyes (rice chocolate) secukupnya untuk filling

Cara membuat:
1. Panaskan kukusan.
2. Lelehkan dark cooking chocolate. Masukkan minyak goreng. Aduk rata. Dinginkan.
3. Kocok telur, gula pasir, emulsifier dan garam dengan mixer kecepatan tinggi sampai mengembang, kental dan berjejak. Masukkan vanilla, kocok rata. Masukkan susu kental manis. Kocok rata.
4. Masukkan campuran tepung ketan hitam dan coklat bubuk sedikit demi sedikit bertahap sambil dikocok dg mixer kecepatan rendah sampai merata.
5. Masukkan campuran dark cooking chocolate dan minyak goreng/mentega cair. Aduk balik dg spatula hingga rata dan homogen.
6. Bagi 2 adonan. Tuang 1/2 bagian adonan ke dalam loyang ukuran 20x20x7 cm yg telah diolesi margarin dan dialasi kertas roti. Kukus 10 menit dg api sedang.
7. Taburi coklat meisyes. Tuang kembali 1/2 bagian sisa adonan. Kukus kembali 20-25 menit hingga matang.
8. Angkat dan langsung keluarkan dari loyang. Biarkan dingin. Potong-potong dan sajikan.

Selamat mencoba ^__^

Sssttt... Yg gak mau repot silahkan yuk diorder aja ;)

Wednesday, January 19, 2011

PRUNES BROWNIES



Selesai bikin pesanan hari ini, pengen makan brownies, udah lama kayaknya gak makan brownies buatan sendiri, kemarin ini sempat bikin brownies potong untuk pesanan. Jadi kepengen deh makan brownies.

Punya stok buah prunes. Akhirnya punya ide browniesnya dipakein buah prunes, jadi deh Prunes Brownies ^__^
Browniesnya legit dan moist seperti biasa, nyoklat udah pasti donk, ditambah sensasi harum dan manis asem dari buah prunes, hmmmmm.... Enakkkkk.... Swear deh! ^__^v

Suka banget lihat lapisan atasnya yang retak-retak, so sexy! Menggugah selera untuk segera menyantapnya. Hasilnya, brownies pun hangat-hangat udah dipotong, heheheee... Gak sabar nunggu dingin :D
So, tadi sore setelah nyiram bunga di halaman rumah, berdua Nadh maem brownies di teras rumah. Bunda minumnya lemon tea, sedangkan Nadh juice melon kesukaannya ^__^

Bagi teman-teman yang belum tau buah prunes (tadi banyak yang tanya). Buah prunes itu adalah sejenis manisan seperti kismis tapi ukurannya jauh lebih besar dari kismis, terbuat dari buah plum yang dikeringkan (dried plum). Yang digunakan adalah pitted prunes (prunes tanpa biji).
Klo suka lihat atau pernah makan lapis legit yang di tiap lapisannya juga di permukaannya ada buah berwarna hitam yang ditata, itulah buah prunes. Juga sering dipakai pada lapis surabaya special prunes.
Contoh fotonya bisa dilihat disini.

Buat yang mau nyobain bikin, ini resepnya:



Prunes Brownies
by Ricke 'Bunda Nadhifa'

Bahan:
100 gram terigu protein sedang/all purpose
20 gram coklat bubuk (aku pakai Tulip Bordeaux)
1/2 sdt baking powder
3 butir telur ukuran besar
150 gram gula pasir butiran halus (gula kastor)
1/4 sdt garam
1 sdt essence vanilla
200 gram dark cooking chocolate, cincang kecil-kecil
200 gram mentega tawar (unsalted butter), klo mau pake margarin boleh aja agak sedikit beda di rasanya aja, rekomendasiku margarin merk Margarita
Manisan buah prunes secukupnya

Cara membuat:
1. Siapkan loyang persegi ukuran 20x20x4 cm, oles mentega, lapisi dengan kertas roti (lebihkan sekitar 1 cm dari tinggi loyang untuk mengeluarkan brownies). Oles lagi dengan mentega. Sisihkan. Panaskan oven 180'C atau sesuaian dengan oven masing-masing.
2. Lelehkan mentega, masukkan coklat cincang. Aduk rata hingga tercampur rata dan coklat meleleh. ANgkat. Dinginkan. Sisihkan.
3. Campur dan ayak terigu, coklat bubuk dan baking powder. Sisihkan.
4. Kocok telur, gula pasir dan garam cukup hingga telur mengembang dan gula larut. Tidak perlu sampai kental kayak mau bikin cake.
5. Masukkan campuran mentega dan coklat ke dalam kocokan telur, sedikit demi sedikit sambil dikocok dengan mixer kecepatan rendah hingga rata.
6. Masukkan campuran terigu sedikit demi sedikit. Aduk rata.
7. Tuang 1/2 bagian adonan ke loyang, tata buah prunes. Tuang kembali sisa adonan, tata kembali buah prunes di permukaannya.
8. Panggang hingga matang, permukaan brownies sudah kering, ditest tusuk sudah bersih dan disentuh bagian tengahnya sudah kokoh jadi tidak amblas bagian tengahnya ketika keluar oven.
9. Keluarkan dari oven, biarkan dalam loyang selama 15-30 menit. Keluarkan dari loyang dengan cara mengangkat kertas rotinya perlahan. Dinginkan di atas rak kawat. Potong-potong. Sajikan.

Happy baking! ^__^

Note: Ini aku tadi pakai loyang brownies ukuran 30x10x4 cm (loyang perseginya udah kotor semua bekas bikin pesanan cake potong, heheee...), jadinya adonan berlebih dan aku tuang ke cetakan cupcake. Tapi gak sempat difoto udah keburu disita sama nenk Nadh, hihihihiiiii....
Trus itu yang putih2 di atasnya aku dusting pake gula halus untuk kepentingan fotografi (halah! gaya benerrrr... padahal fotonya jelek gitu, heheheee...)